Ini pengalaman kocak saya bersama teman-teman. True story. Ngomongnya ya asal nyeplos gitu. Maaf kali ini temanya sedikit vulgar :p
Saya bersama seorang teman, sebut saja V, baru selesai buka puasa di sebuah warteg. Ketika jalan menuju parkiran motor tiba-tiba teman saya bicara
V : "Aku mau kentut bro. Minggir dulu jangan deket-deket." (menjauh dari keramaian)
Saya : (Menengok) "Santai aja bro. Kamu mau kentut atau nggak, di mataku nggak ada bedanya"
V : "Wuss, sungguh mulia omonganmu"
Saya : "Ya kan kalau di mata. Kalau di hidung lain lagi ceritanya"
V: "..."
Salam damai.
Saya bersama seorang teman, sebut saja V, baru selesai buka puasa di sebuah warteg. Ketika jalan menuju parkiran motor tiba-tiba teman saya bicara
V : "Aku mau kentut bro. Minggir dulu jangan deket-deket." (menjauh dari keramaian)
Saya : (Menengok) "Santai aja bro. Kamu mau kentut atau nggak, di mataku nggak ada bedanya"
V : "Wuss, sungguh mulia omonganmu"
Saya : "Ya kan kalau di mata. Kalau di hidung lain lagi ceritanya"
V: "..."
Salam damai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar